Resep Tumis Daun Aster Liar yang Harum: Kelezatan Musim Semi untuk Kesehatan!
Tumis Daun Aster Liar
Halo semuanya! ‘Kekuatan berasal dari nasi’. Hari ini, saya senang berbagi resep lezat untuk ‘Tumis Daun Aster Liar’, dibuat dari pucuk aster liar yang umum ditemukan. Dikenal juga sebagai ‘tunas tembakau’, sayuran bergizi ini tumbuh melimpah di alam liar tanpa perlu dibudidayakan. Mereka sangat populer ketika dikeringkan dan diawetkan untuk konsumsi musim dingin. Daun aster liar dikenal karena khasiatnya yang membantu detoksifikasi tubuh, menurunkan demam, dan meningkatkan kesehatan perut. Mereka juga dapat membantu mengurangi peradangan. Jadi, mari kita buat Tumis Daun Aster Liar yang lezat dan sehat ini!
Bahan Utama
- 100g Daun Aster Liar
- 1 Sdm Kecap Asin untuk Sup (Gukganjang)
- 1/2 Sdm Bawang Putih Cincang
- 1 Sdm Daun Bawang Iris Halus
- 1 Sdm Minyak Wijen
- 1 Sdm Biji Wijen Sangrai
Instruksi Memasak
Step 1
Berikut adalah daun aster liar segar, dikumpulkan dengan hati-hati. Lihatlah lebih dekat daunnya, yang menyerupai daun tembakau. Ini adalah pucuk berharga, yang dipanen langsung dari pedesaan!
Step 2
Rendam perlahan daun aster liar yang sudah dibersihkan dalam air dingin yang dicampur dengan 2 sendok makan cuka selama sekitar 10 menit. Ini membantu menghilangkan kotoran atau residu pestisida yang mungkin tersisa. Setelah itu, bilas hingga bersih di bawah air mengalir tiga hingga empat kali dan kibaskan kelebihan airnya.
Step 3
Sekarang, saatnya untuk merebus pucuknya. Isi panci dengan air secukupnya dan didihkan hingga mendidih di atas api besar. Tambahkan 1 sendok makan garam ke dalam air mendidih. Rebus pucuk aster liar sebentar, hanya sampai sedikit layu. Garam meningkatkan titik didih air, membantu mempertahankan warna hijau cerah dan memasak pucuk hingga empuk dalam waktu singkat.
Step 4
Segera setelah direbus, pindahkan pucuk ke air dingin dan bilas berulang kali hingga benar-benar dingin. Langkah ini sangat penting untuk menjaga tekstur renyah dan mencegahnya menjadi lembek. Setelah dingin, peras perlahan sebanyak mungkin air menggunakan kedua tangan. Kelebihan air dapat membuat tumisan terasa hambar.
Step 5
Setelah air diperas, potong pucuk aster liar menjadi potongan seukuran sekali gigit. Jika pucuknya terlalu panjang, bisa jadi canggung untuk dicampur atau dimakan dengan sumpit. Memotongnya menjadi potongan yang mudah diatur akan membuat tumisan jauh lebih menyenangkan.
Step 6
Mari kita siapkan bumbu-bumbunya. Iris halus daun bawang. Anda juga akan memerlukan setengah sendok makan bawang putih cincang, 1 sendok makan kecap asin untuk sup (Gukganjang), 1 sendok makan minyak wijen, dan 1 sendok makan biji wijen sangrai untuk aroma kacang. Menggunakan Gukganjang sebagai pengganti garam biasa menambahkan profil rasa yang kaya dan gurih sambil mempertahankan rasa asli pucuk.
Step 7
Dalam mangkuk besar, campurkan pucuk aster liar yang sudah dipotong dan semua bumbu yang telah disiapkan. Taburkan bumbu di atas pucuk dan aduk perlahan dengan tangan Anda terlebih dahulu untuk memastikan bumbu tercampur rata. Pengadukan awal ini membantu bumbu meresap secara merata ke dalam pucuk, menghasilkan tumisan yang berbumbu baik.
Step 8
Sekarang, aduk semuanya dengan lembut hingga daun aster liar terlapisi bumbu dengan baik. Tumis Daun Aster Liar Anda yang harum dan sehat kini siap! Sangat cocok disajikan dengan semangkuk nasi hangat.