Kue Paoed Fondant Ubi Kukus Misutgaru yang Lembap dan Gurih
Kue Paoed Fondant Ubi Kukus & Misutgaru: Sangat Lembap, Lembut, dan Gurih (Sempurna untuk Natal!)
Memperkenalkan kue paoed fondant dengan tekstur remah yang sangat lembap dan lembut, berbeda dari kue yang kering dan rapuh. Resep ini sangat direkomendasikan bagi mereka yang ingin mengurangi asupan tepung. Manisnya ubi yang lembut berpadu dengan aroma gurih misutgaru (bubuk biji-bijian panggang Korea) menciptakan rasa harmonis yang akan disukai semua orang. Ini adalah suguhan yang sempurna untuk dinikmati dengan secangkir kopi atau teh hangat selama musim Natal.
Bahan (untuk 1 loyang paoed fondant kecil)- 60g ubi kukus, haluskan (sekitar 1/2 ubi ukuran sedang)
- 2 sdm susu cair
- Ubi kukus untuk taburan (potong dadu kecil)
- 60g mentega tawar, suhu ruang
- 60g gula muscovado (atau gula merah)
- 1 butir telur, suhu ruang
- 1 sdt ekstrak vanila
- 1 sdt bubuk kayu manis (sesuai selera)
- 40g misutgaru (bubuk biji-bijian panggang Korea)
- 40g tepung terigu protein rendah (cake flour)
- 3g baking powder (sekitar 1 sdt)
- 1 bungkus kacang campur (sekitar 25-30g)
Instruksi Memasak
Step 1
Pertama, lelehkan mentega menggunakan metode double boiler atau microwave. Setelah mentega benar-benar meleleh, pindahkan ke dalam mangkuk dan tambahkan gula muscovado. Kocok keduanya hingga tercampur rata dan gula larut, menciptakan konsistensi yang lembut seperti krim.
Step 2
Masukkan telur suhu ruang dan ekstrak vanila ke dalam campuran mentega dan gula. Kocok perlahan sambil memastikan telur tercampur sempurna dan campuran teremulsi menjadi adonan yang halus dan seragam. Hindari menambahkan telur sekaligus untuk mencegah pemisahan.
Step 3
Dalam mangkuk terpisah, ayak bersama misutgaru, tepung terigu, dan baking powder minimal 2-3 kali. Mengayak bahan kering akan mengaerasi tepung dan mencegah gumpalan, menghasilkan tekstur kue yang lebih ringan. Lipat perlahan bahan kering yang sudah diayak ke dalam bahan basah menggunakan spatula. Aduk secukupnya hingga tidak ada lagi jejak tepung kering; terlalu banyak mengaduk dapat mengembangkan gluten dan menghasilkan kue yang keras.
Step 4
Tambahkan bubuk kayu manis ke dalam adonan dan aduk perlahan. Ini akan meningkatkan aroma dan rasa kue. Jangan ragu untuk menambahkan sedikit lebih banyak kayu manis jika Anda menyukai rasanya.
Step 5
Saat ubi kukus masih hangat, haluskan hingga benar-benar lembut menggunakan garpu atau alat penghalus kentang. Aduk dengan 2 sendok makan susu untuk menciptakan konsistensi yang sedikit lebih encer. Ini akan membantu adonan tercampur dengan mudah ke dalam adonan utama.
Step 6
Masukkan campuran ubi yang sudah dihaluskan ke dalam adonan utama. Lipat perlahan dengan spatula hingga tercampur merata di seluruh adonan. Adonan harus memiliki tekstur yang halus dan lembut, mirip dengan pure ubi.
Step 7
Cincang kasar kacang campuran dan aduk ke dalam adonan. Kacang-kacangan ini akan memberikan tekstur renyah dan rasa gurih yang nikmat di setiap gigitan kue.
Step 8
Siapkan loyang paoed fondant kecil Anda dengan melapisi kertas roti atau olesi dengan mentega dan taburi sedikit tepung. Tuang adonan ke dalam loyang yang sudah disiapkan, isi sekitar 70-80% dari kapasitasnya. Ratakan permukaan atas dengan spatula.
Step 9
Susun potongan ubi kukus yang dipotong dadu kecil di atas adonan dengan menarik. Panggang dalam oven yang sudah dipanaskan sebelumnya pada suhu 170°C (340°F) selama kurang lebih 30 menit. Perhatikan kue saat dipanggang untuk memastikan warna cokelat keemasan yang merata.
Step 10
Setelah 30 menit, jika bagian atas kue terlalu cepat kecoklatan, Anda bisa menutupinya secara longgar dengan aluminium foil. Atau, jika kue belum matang sepenuhnya, tutup bagian atasnya dengan aluminium foil dan lanjutkan memanggang selama 10 menit lagi. Untuk memeriksa kematangan, tusuk bagian tengah kue dengan tusuk gigi; tusuk gigi harus keluar bersih.
Step 11
Setelah matang, biarkan kue mendingin di dalam loyang selama beberapa menit sebelum dikeluarkan dengan hati-hati ke rak pendingin untuk mendingin sepenuhnya. Sangat penting untuk membiarkan kue mendingin sepenuhnya sebelum dipotong untuk mencegahnya hancur dan memastikan potongan yang rapi.