Dakbokkeumtang Pedas dan Segar (Semur Ayam Korea)
Cara Membuat Dakbokkeumtang Bebas Bau Amis: Rasa Pedas, Gurih, dan Bersih
Akhir-akhir ini lagi ngidam masakan pedas, ya? Rasanya nggak bisa makan tanpa cabai rawit! Pas ke supermarket, lihat ayam lagi diskon, langsung deh beli satu ekor. Biasanya saya bikin Samgyetang atau Dakbokkeumtang kecap manis buat anak-anak, tapi kali ini saya bikin #Dakbokkeumtang yang pedas dan nendang sesuai selera suami dan saya. Dengan trik khusus, bau amis ayamnya hilang dan bumbunya meresap sempurna, jadi makin lezat!
Bahan Utama- 1 ekor ayam untuk Dakbokkeumtang (sekitar 750g)
- 2 buah kentang ukuran sedang
- 1/2 buah wortel
- 1 buah bawang bombay ukuran sedang
- 1 batang daun bawang
- 3 buah cabai rawit hijau (sesuaikan selera pedas)
- Minyak wijen
Untuk Persiapan dan Menumis Ayam- Air dingin (untuk mencuci ayam)
- Minyak wijen (secukupnya untuk menumis di wajan, sekitar 2 putaran)
- Air dingin (untuk mencuci ayam)
- Minyak wijen (secukupnya untuk menumis di wajan, sekitar 2 putaran)
Instruksi Memasak
Step 1
Ayam yang kita gunakan hari ini adalah ayam untuk Dakbokkeumtang seberat 750g. Bawang bombay akan menambah rasa manis, jadi jika suka, Anda bisa menambahkan satu buah lagi.
Step 2
Ini dia ayam segar untuk Dakbokkeumtang dan semua bahan yang akan kita gunakan hari ini!
Step 3
Mari kita mulai langkah pertama untuk Dakbokkeumtang yang lezat: cara mempersiapkan ayam.
Step 4
Ayam untuk Dakbokkeumtang sudah dipotong-potong sesuai ukuran. Cuci bersih ayam di bawah air dingin mengalir sebanyak 2-3 kali untuk menghilangkan kotoran dan sisa lemaknya.
Step 5
Cuci ayam dengan seksama, terutama bagian dalam rongga ayam, untuk menghilangkan sisa darah atau lemak yang mungkin masih menempel. Ini sangat penting untuk menghilangkan bau amis khas ayam.
Step 6
Selanjutnya, buang juga kulit atau lemak berlebih yang menempel pada potongan ayam. Ini akan menghasilkan semur yang lebih bersih dan tidak terlalu berminyak.
Step 7
Letakkan ayam yang sudah bersih di dalam saringan (colander) untuk ditiriskan sepenuhnya. Langkah ini membantu mencegah percikan minyak saat ditumis dan semakin mengurangi bau amis pada ayam.
Step 8
Biasanya saya merebus ayam terlebih dahulu sebelum dimasak. Namun, setelah melihat tips dari Chef Lim Sung-geun di acara TV ‘Alto-ran’, saya jadi tahu bahwa menumis ayam dengan minyak wijen sangat efektif menghilangkan bau amis. Kali ini, saya akan menggunakan metode ini.
Step 9
Masukkan potongan ayam yang sudah ditiriskan ke dalam wajan yang sudah dipanaskan.
Step 10
Tuangkan minyak wijen sekitar dua putaran di pinggiran wajan, jangan sampai ayam terendam. Minyak wijen akan membantu menghilangkan bau amis dan menambah aroma gurih pada ayam.
Step 11
Nyalakan api besar dan tumis ayam sambil diaduk. Goreng hingga ayam berubah warna menjadi kecoklatan dan mengeluarkan sedikit lemaknya.
Step 12
Terus tumis ayam hingga permukaannya kecoklatan dan terlihat menggiurkan. Proses ini akan mengunci sari daging ayam dan menghilangkan lemak yang tidak perlu.
Step 13
Angkat ayam yang sudah ditumis kecoklatan dan tiriskan lagi minyak berlebihnya menggunakan saringan. Dengan begini, Dakbokkeumtang akan terasa lebih bersih dan tidak terlalu berminyak.
Step 14
Selagi ayam ditumis, mari kita siapkan bumbu saus yang akan menentukan kelezatan Dakbokkeumtang kita.
Step 15
Dalam mangkuk, campurkan 5 sdm kecap asin, 1 sdm bawang putih cincang, 2 sdm arak masak, 1 sdm gula pasir, 4 sdm bubuk cabai Korea, sejumput bubuk jahe, dan sejumput lada hitam. Aduk rata hingga menjadi bumbu saus. Anda bisa menyesuaikan jumlah bubuk cabai sesuai selera pedas Anda.
Step 16
Masukkan kembali ayam yang sudah ditiriskan minyaknya ke dalam panci. Ini agar bumbu meresap sempurna ke dalam kuah semur.
Step 17
Tuangkan 4 gelas air cucian beras. Menggunakan air cucian beras akan membuat kuah lebih kaya rasa dan lembut, namun jika tidak ada, air biasa atau kaldu pun bisa digunakan.
Step 18
Masukkan bumbu saus yang sudah dibuat ke dalam panci dan aduk rata dengan ayam. Pastikan bumbu melapisi ayam secara merata.
Step 19
Sekarang, masak panci di atas api besar hingga Dakbokkeumtang mendidih bergolak.
Step 20
Setelah Dakbokkeumtang mendidih, saatnya menambahkan sayuran yang sudah disiapkan.
Step 21
Pertama, masukkan potongan kentang dan wortel yang sudah dipotong besar ke dalam panci. Sayuran ini akan matang bersama ayam dan menambah kelezatan kuah.
Step 22
Ketika kentang hampir empuk, masukkan potongan bawang bombay. Bawang bombay akan menambahkan rasa manis dan kedalaman, menyeimbangkan keseluruhan rasa masakan.
Step 23
Terakhir, masukkan irisan daun bawang dan cabai rawit hijau. Kecilkan api ke tingkat rendah dan biarkan mendidih perlahan hingga kuah mengental sesuai selera. Saya sengaja membuat kuah agak banyak karena suka jika kuahnya bisa dicampur dengan nasi.
Step 24
Dakbokkeumtang ini tidak menggunakan gochujang, sehingga rasanya bersih dan pedas tanpa rasa berat. Bubuk cabai saya ini pedas karena dari cabai rawit hijau, tapi jika Anda menggunakan bubuk cabai biasa, saya sarankan untuk menambahkan cabai rawit hijau lagi agar lebih pedas. Selamat menikmati hidangan Anda!