Cara Merebus dan Menyimpan Daun Sawi Putih (Ugeoji)
Ugeoji Sawi Putih Buatan Sendiri: Panduan Lengkap Merebus, Menyimpan, dan Mencairkan
Saat ini banyak keluarga menggunakan sawi putih yang sudah diasinkan, namun Anda bisa dengan mudah mendapatkan daun sawi putih luar yang segar dengan harga terjangkau di pasar. Dengan merebus daun-daun segar ini dan membekukannya, Anda bisa menikmati sup sawi putih (Ugeoji-guk) yang hangat dan kaya rasa sepanjang musim dingin. Panduan ini menyajikan langkah-langkah detail dan tips agar mudah diikuti bahkan oleh pemula.
Bahan- Daun Sawi Putih Luar Segar (secukupnya)
- Garam Kasar 1/2 genggam (atau 1 sdm garam biasa)
Instruksi Memasak
Step 1
Setelah direbus, Ugeoji (daun sawi) tidak perlu dibilas terpisah, dan lebih baik disimpan dalam air rebusannya untuk menjaga rasa. Oleh karena itu, pembersihan awal yang menyeluruh sangatlah penting. Daun sawi putih luar bisa saja mengandung serangga kecil tak terlihat dan tanah. Rendam dalam air yang diberi sedikit cuka selama sekitar 5 menit. Kemudian, aduk perlahan dan bilas beberapa kali, ulangi prosesnya sampai tidak ada lagi kotoran atau kotoran yang terlihat.
Step 2
Isi panci besar dan dalam dengan banyak air, lalu tambahkan setengah genggam garam kasar (atau 1 sdm garam biasa). Setelah air mendidih, masukkan daun sawi yang sudah disiapkan. Jika daunnya sangat besar, Anda bisa melipatnya dua atau merobeknya agar lebih pas di dalam panci.
Step 3
Rebus daun sawi selama kurang lebih 15 menit. Untuk memeriksa kematangannya, tekan daun dengan penjepit; daun harus lunak dan mudah patah tanpa rasa renyah. Hati-hati jangan sampai terlalu matang karena bisa menjadi lembek.
Step 4
Setelah direbus, angkat Ugeoji dengan hati-hati dan letakkan di saringan yang diletakkan di atas mangkuk untuk sedikit mendinginkannya. Penting, jangan buang air rebusannya! Biarkan air ini juga dingin; Anda akan menggunakannya nanti untuk penyimpanan.
Step 5
Lihat, daun sawinya direbus dengan sempurna – lunak dan utuh. Setelah daun yang direbus benar-benar dingin, Anda bisa memotongnya sesuai ukuran yang diinginkan untuk berbagai hidangan dan membaginya untuk dibekukan.
Step 6
Saat Ugeoji sudah agak dingin, mulailah proses membagi porsi. Untuk sup, Anda bisa merobek daun menjadi potongan memanjang, mirip dengan cara penggunaannya dalam Gamjatang. Untuk semur atau tumisan, potong menjadi ukuran sekali suap. Bebas saja sesuai kebutuhan kuliner Anda.
Step 7
Bagi Ugeoji yang sudah dipotong menjadi jumlah yang mudah digunakan dan masukkan ke dalam kantong zip-top. Untuk keluarga dua orang, sekitar 300g per kantong sudah cukup. Untuk keluarga empat orang, 500g per kantong akan menjadi jumlah yang baik untuk membuat sup atau semur.
Step 8
Setelah mengisi kantong zip-top dengan Ugeoji, tambahkan sekitar dua sendok sayur air rebusan yang sudah dingin. Anda ingin Ugeoji terendam sebagian dalam air.
Step 9
Menyimpan Ugeoji yang terendam dalam air seperti ini adalah kunci untuk menjaga rasa asli dan kesegarannya dalam waktu lama. Metode ini juga sangat baik untuk membekukan jenis sayuran rebusan lainnya, jadi pastikan untuk mencobanya!
Step 10
Setelah Ugeoji dan air berada di dalam kantong zip-top, keluarkan udara sebanyak mungkin sambil meratakannya. Kemudian, tekan kuat-kuat di sepanjang penutup ritsleting untuk menyegelnya sepenuhnya. Ugeoji Anda sekarang siap disimpan.
Step 11
Masukkan kantong yang sudah disegel langsung ke dalam freezer. Anda kemudian bisa mengeluarkannya kapan pun Anda membutuhkannya untuk membuat hidangan Ugeoji yang lezat.
Step 12
Jika Anda mencari resep sup pedas untuk menyembuhkan mabuk setelah minum yang terbuat dari sawi rebus, cari ‘Sagol Ugeoji-guk’ di blog ‘ChefHome’ untuk inspirasi lezat lainnya!